5 Makanan Khas Arab Saudi selama Lebaran, Nomor 2 Terbuat dari Daging Domba
loading...
A
A
A
JAKARTA - Makanan khas Arab Saudi selama Lebaran memiliki ciri khas sendiri. Dari makanan gurih hingga manisan, meja-meja akan dipenuhi makanan mewah untuk teman dan keluarga hingga tamu yang berkunjung.
Di Arab Saudi , merupakan tradisi bagi keluarga untuk bertemu di rumah keluarga yang tertua setelah salat Idul Fitri. Sebelum makanan khas Lebaran disajikan, anak kecil akan diberikan uang dan hadiah oleh orang dewasa.
Bingkisan hadiah dihias dengan indah dan penuh dengan mainan dan permen. Bagi keluarga Arab Saudi, Lebaran adalah waktu untuk merayakan tradisi dan itu termasuk makanan khas yang merupakan kebutuhan mutlak pada waktu khusus ini. Hidangan otentik ini termasuk mugalgal, jereesh dan ghuraibah.
Berikut deretan makanan khas Arab Saudi selama Lebaran dilansir dari Arab News, Jumat (5/4/2024).
Debyazah adalah makanan manis tradisional yang menjadi bagian penting dari sarapan saat Lebaran. Berbagi debyazah dengan teman dan keluarga sudah menjadi tradisi turun-temurun. Memasak debyazah merupakan proses panjang yang biasanya dimulai tiga hari sebelum Idul Fitri.
Hidangan manis ini terbuat dari kacang-kacangan segar, termasuk almond, pistachio, dan kacang pinus. Buah-buahan kering juga ditambahkan, termasuk buah ara, aprikot, kurma, dan kismis. Banyak rasa yang berasal dari rempah-rempah seperti kapulaga dan kayu manis bubuk, selain itu gula dan margarin juga biasa ditambahkan.
Mugalgal adalah salah satu hidangan paling terkenal di Arab Saudi. Makanan yang biasa dinikmati saat Lebaran ini berisi daging domba cincang, tomat segar, bawang bombay, dan paprika hijau yang digoreng bersama bumbu.
Di Arab Saudi , merupakan tradisi bagi keluarga untuk bertemu di rumah keluarga yang tertua setelah salat Idul Fitri. Sebelum makanan khas Lebaran disajikan, anak kecil akan diberikan uang dan hadiah oleh orang dewasa.
Bingkisan hadiah dihias dengan indah dan penuh dengan mainan dan permen. Bagi keluarga Arab Saudi, Lebaran adalah waktu untuk merayakan tradisi dan itu termasuk makanan khas yang merupakan kebutuhan mutlak pada waktu khusus ini. Hidangan otentik ini termasuk mugalgal, jereesh dan ghuraibah.
Makanan Khas Arab Saudi selama Lebaran
Berikut deretan makanan khas Arab Saudi selama Lebaran dilansir dari Arab News, Jumat (5/4/2024).
1. Debyazah
Debyazah adalah makanan manis tradisional yang menjadi bagian penting dari sarapan saat Lebaran. Berbagi debyazah dengan teman dan keluarga sudah menjadi tradisi turun-temurun. Memasak debyazah merupakan proses panjang yang biasanya dimulai tiga hari sebelum Idul Fitri.
Hidangan manis ini terbuat dari kacang-kacangan segar, termasuk almond, pistachio, dan kacang pinus. Buah-buahan kering juga ditambahkan, termasuk buah ara, aprikot, kurma, dan kismis. Banyak rasa yang berasal dari rempah-rempah seperti kapulaga dan kayu manis bubuk, selain itu gula dan margarin juga biasa ditambahkan.
2. Mugalgal
Mugalgal adalah salah satu hidangan paling terkenal di Arab Saudi. Makanan yang biasa dinikmati saat Lebaran ini berisi daging domba cincang, tomat segar, bawang bombay, dan paprika hijau yang digoreng bersama bumbu.